Bakmi Samcan

Salam pecinta bakmiiii ✌

Bermula dari baca posting Tirta Lie di salah satu grup pecinta bakmi di FB, gw jadi ngidam berat (lagi) & meluncurlah gw jauh2 dari Selatan ke Utara. Judulnya: niat banget :p

Untung peta lokasi bakmi ini diupload di salah satu komen, yang ternyata difoto dari flyer, sama kayak yang gw dapet setelah makan. And it really helps, karena lokasinya yang di dalam kompleks perumahan. Berbekal itu aja gw sempet kelewat, so make sure you slow down after passing by the security post, and keep your eyes on the left side.

From the flyer: Ini alamat lengkap & nomor hp nya kalau mau delivery

Really helpful map & the price list

Kelaperan, ga pake babibu gw langsung pesen mi extra komplit + 2 pangsit goreng. Begini penampakannya 😀

Look at the shiny charsiuuuu….

Mienya sendiri jenis mie keriting. Tebelnya standar, ga setipis mie kawat, tapi ga setebel mie karet. Bakminya wangi, matengnya pas, rasa bumbunya (tanpa diaduk dengan toppingnya) juga enak.

Toppingnya ada 4:

– Charsiu: The champion topping! Porsinya ga pelit, tekturnya juicy, empuk, bumbu charsiunya basah melimpah. The rest is beyond words…

– Samcan: Buat yang suka samcan, mesti nyoba samcannya. Tapi gw pribadi masih lebih suka charsiunya hehe..

– Ayam putih: This is my 2nd favorite. Agak asin, tapi karena gw suka asin, it tastes perfectly on my tongue.

– 2 buah pangsit rebus: Gw suka kulit pangsit rebus yang ga terlalu tipis & gampang ancur. Jadi pangsit rebus ini pas buat gw. Dan seperti porsi topping lainnya, isi daging ayamnya juga melimpah, ga pelit.

– Extra pangsit goreng: Freshly fried by request, jadi pas dateng kulit pangsitnya empuk dan renyah abis.

Pas gw makan, di belakang gw ada 1 keluarga yang datang lebih dulu. Pas lagi ngobrol2 sama sang empunya, dia bilang datang kesitu gara2 baca blognya Tirta Lie. Gw langsung nengok dan nimbrung, “Sama dooonk” 😂😂😂

Dari situ kita jadi ngobrol panjang, trus gw kenalan sama sang empunya, namanya Ci Viny, yang ternyata baru mulai usaha bakmi ini 2 bulan yang lalu, dibantu sama 2 orang putranya. Sebelum terjun di dunia perbakmian, Ci Viny usaha pork knuckles, yang masih tetap jalan sampe sekarang. Well….that’s where the yummy pork come from ^^

Say hi & big smile for the great, friendly cook 😀

Sekian laporan lapangan kali ini. Seperti pesan suhu, yuks diramein lapak yang bagai mutiara tersembunyi di belantara metropolitan ini 😉